1. Mengatasi Depresi
Menurut
survei yang dilakukan oleh MIND diantara pasien penderita depresi, banyak orang
merasa lebih baik setelah makan pete. Hal ini terjadi karena pete mengandung
tryptophan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin. Inilah yang
akan membuat relax, memperbaiki mood dan secara umum membuat seseorang lebih
bahagia.
2. Mengatasi PMS (premenstrual syndrome)
Jika mengalami PMS saat ‘tamu’ datang, kamu
tidak perlu minum pil ini ataupun itu, cukup atasi dengan makan pete. Vitamin
B6 yang dikandung pete mengatur kadar gula darah, yang dapat membantu mood.
3. Mengatasi Anemia
Dengan kandungan zat besi yang tinggi, pete
dapat menstimulasi produksi sel darah merah dan membantu apabila terjadi
anemia.
4. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Buah
tropis unik ini sangat tinggi kalium, tetapi rendah garam, sehingga sangat
sempurna untuk memerangi tekanan darah. Begitu tingginya, sehingga FDA Amerika
mengizinkan perkebunan pete untuk melakukan klaim resmi mengenai kemampuan buah
ini untuk menurunkan resiko tekanan darah dan stroke.
5. Meningkatkan Kemampuan Otak
200
siswa di Twickenham (Middlesex) tertolong dengan mudah melalui ujian pada tahun
ini karena memakan pete pada saat sarapan, istirahat, dan makan siang. Riset
telah membuktikan bahwa buah dengan kandungan kalium tinggi dapat membantu
belajar dengan membantu siswa semakin waspada.
6. Mengatasi Sembelit
Karena
kandungan serat yang tinggi, maka pete akan mempermudah menormalkan kembali
aksi pencernaan, membantu mengatasi permasalahan ini tanpa harus kembali ke
laksativ.
7. Sebagai Obat Mabuk
Salah satu cara paling cepat untuk
menyembuhkan “penyakit” mabuk adalah milkshake pete, yang dimaniskan dengan
madu. Pete akan membantu menenangkan perut dan dengan bantuan madu akan
meningkatkan kadar gula darah yang jatuh, sedangkan susu akan menenangkan dan
kembali memperbaiki kadar cairan dalam tubuh.
8. Mengatasi Kekenyangan
Pete
memiliki efek antasid pada tubuh, sehingga bila dada kamu terasa panas akibat
kebanyakan makan, cobalah makan pete untuk mengurangi sakitnya.
9. Menghindari Muntah atau Mual
Makan
pete diantara jam makan akan menolong mempertahankan kadar gula dan menghindari
muntah atau Mual di pagi hari.
10. Mengatasi
Gatal Gigitan nyamuk
Sebelum
kamu meraih krim gigitan nyamuk, coba untuk menggosok daerah yang terkena
gigitan dengan bagian dalam kulit pete. Banyak orang berhasil mengatasi rasa
gatal dan bengkak dengan cara ini.
11. Baik
Untuk Saraf
Pete
mengandung vitamin V dalam jumlah besar, sehingga akan membantu menenangkan
sistem saraf.
12. Mengatasi
Kegemukan
Penelitian
di Institute of Psychology Austria menemukan bahwa tekanan pada saat kerja
menyebabkan orang sering meraih makanan yang menenangkan seperti coklat dan
keripik. Dengan melihat kepada 5.000 pasien di rumah sakit, peneliti menemukan
bahwa kebanyakan orang mejadi gemuk karena tekanan kerja yang tinggi.
13. Mengurangi
Iritasi Lambung
Pete
digunakan sebagai makanan untuk merawat pencernaan karena texturnya yang lembut
dan halus. Buah ini adalah satu-satunya buah mentah yang dapat dimakan tanpa
menyebabkan stress dalam bdberapa kasus yang parah. Buah ini juga mampu
menetralkan asam lambung dan mengurangi iritasi dengan melapisi permukaan dalam
lambung.
14. Mengatur
Suhu Tubuh
Banyak
budaya lain yang melihat pete sebagai buah ‘dingin’ yang mampu menurunkan suhu
tubuh dan emosi ibu yang menanti kelahiran anaknya. Di Belanda misalnya, ibu
hamil akan makan pete untuk meyakinkan agar si bayi lahir dengan suhu tidak
tinggi.
15. Seasonal
Affective Disorder (SAD) (penyakit emosional yang kacau)
Pete dapat membantu penderitas SAD kerena
mengandung pendorong mood alami, tryptophan.
16. Membantu
Berhenti Merokok
Pete
dapat menolong orang yang ingin berhenti merokok. Vitamin B6 dan B12 yang
dikandungnya, bersama dengan kalium dan magnesium, membantu tubuh cepat sembuh
dari efek penghentian nikotin.
17. Mengatasi
Stress
Kalium
adalah mineral penting, yang membantu untuk menormalkan detak jantung, mengirim
oksigen ke otak dan mengatur keseimbangan cairan tubuh. Ketika kita stress,
kecepatan metabolisme kita akan meningkat, sehingga akan mengurangi kadar
kalium dalam tubuh. Hal ini dapat diseimbangkan lagi dengan bantuan makan petai
yang tinggi kalium.
18. Mengurangi
Resiko Stroke
Menurut
riset dalam “The New England Journal of Medicine,” makan pete sebagai bagian
dari makanan sehari-hari akan menurunkan resiko kematian karena stroke sampai
40%.
Bagi
sobat pembaca yang belum pernah mencoba makan pete mulai sekarang jangan
ragu-ragu lagi mengkonsumsinya karena pete memiliki nilai gizi dan manfaat yang
baik untuk kesehatan tubuh kita.